HCI (Honda Cielo Indonesia) - Menjaga keamanan ban berarti menjaga keselamatan berkendara. Ban adalah komponen utama dan vital bagi sebuah mobil. Kondisi ban yang tidak baik dapat membuat ban lebih cepat aus, meningkatkan konsumsi bahan bakar, mengurangi kenyamanan berkendara, serta menyulitkan pengendalian yang meningkatkan resiko kecelakaan. Bagaimana cara menjaga keamanan ban? Berikut beberapa tips menjaga keamanan ban.
1. Cek Permukaan Ban Secara Teratur
Seringlah mengecek permukaan ban untuk mengetahui jika ban mengalami keausan yang tidak merata, keausan yang tidak normal, atau mengalami cacat lainnya.
Seringlah mengecek permukaan ban untuk mengetahui jika ban mengalami keausan yang tidak merata, keausan yang tidak normal, atau mengalami cacat lainnya.
2. Ganti Segera Ban yang Tidak Layak
Ban yang sudah aus sebaiknya segera diganti dengan yang baru. Menggunakan ban yang tidak layak akan menyulitkan pengereman, menggangu pengendalian, meningkatkan beban suspensi, memboroskan bahan bakar, serta meningkatkan resiko rusak mendadak. Perhatikan gejala-gejala kerusakan ban dan anti segera ban yang tidak layak.
Ban yang sudah aus sebaiknya segera diganti dengan yang baru. Menggunakan ban yang tidak layak akan menyulitkan pengereman, menggangu pengendalian, meningkatkan beban suspensi, memboroskan bahan bakar, serta meningkatkan resiko rusak mendadak. Perhatikan gejala-gejala kerusakan ban dan anti segera ban yang tidak layak.
3. Cek Tekanan Ban Secara Rutin dan Sesuaikan Minimal Sebulan Sekali
Cek tekanan ban jika menunjukkan bentuk yang agak kempes atau terasa agak kempes. Lakukan pengecekan tekanan ban secara rutin dan sesuaikan tekanan ban minimal sekali dalam satu bulan. Hal ini akan menjamin ban berada pada tekanan optimal. Tekanan ban yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat membuat keausan ban tidak merata dan mempengaruhi pengendalian mobil.
Cek tekanan ban jika menunjukkan bentuk yang agak kempes atau terasa agak kempes. Lakukan pengecekan tekanan ban secara rutin dan sesuaikan tekanan ban minimal sekali dalam satu bulan. Hal ini akan menjamin ban berada pada tekanan optimal. Tekanan ban yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat membuat keausan ban tidak merata dan mempengaruhi pengendalian mobil.
4. Rotasi Posisi Ban
Pertukarkan posisi ban depan dengan ban belakang berdasarkan hitungan kilometer tertentu menurut buku manual mobil anda. Rotasi ban bermanfaat untuk menjaga keausan ban lebih merata dan memperpanjang usia pakai ban.
Pertukarkan posisi ban depan dengan ban belakang berdasarkan hitungan kilometer tertentu menurut buku manual mobil anda. Rotasi ban bermanfaat untuk menjaga keausan ban lebih merata dan memperpanjang usia pakai ban.
5. Pertahankan Keseimbangan Putaran Ban dengan Pemeriksaan Balancing
Ban yang tidak balance atau tidak seimbang putarannya dapat menyebabkan keausan ban yang tidak merata, pengendalian yang tidak nyaman, dan meningkatkan beban suspensi. Ban yang tidak balance biasanya terdeteksi saat mengemudi dalam kecepatan tinggi misalnya di jalan tol. Periksakan keseimbangan ban setidaknya setahun sekali, dan periksakan keseimbangan putaran ban setiap kali ban diganti yang baru.
Ban yang tidak balance atau tidak seimbang putarannya dapat menyebabkan keausan ban yang tidak merata, pengendalian yang tidak nyaman, dan meningkatkan beban suspensi. Ban yang tidak balance biasanya terdeteksi saat mengemudi dalam kecepatan tinggi misalnya di jalan tol. Periksakan keseimbangan ban setidaknya setahun sekali, dan periksakan keseimbangan putaran ban setiap kali ban diganti yang baru.
6. Pertahankan Kesejajaran Ban dengan Pemeriksaan Spooring
Ketidak sesuaian setelan steering dan suspensi menyebabkan posisi ban tidak sejajar. Hal ini dapat menyebabkan pengendalian tidak nyaman, stabilitas mobil berkurang, dan keausan ban yang sangat cepat dan tidak merata. Ciri umum ban tidak sejajar adalah setir cenderung membelok ke kiri atau ke kanan meskipun mobil dijalankan di jalan lurus. Periksakan kesejajaran ban setidaknya setahun sekali, dan periksakan kesejajaran ban setiap kali melakukan perbaikan yang melibatkan pembongkaran suspensi. Mobil yang sering melewati jalan yang kasar mungkin perlu diperiksakan kesejajaran bannya dalam rentang waktu yang lebih singkat.
Ketidak sesuaian setelan steering dan suspensi menyebabkan posisi ban tidak sejajar. Hal ini dapat menyebabkan pengendalian tidak nyaman, stabilitas mobil berkurang, dan keausan ban yang sangat cepat dan tidak merata. Ciri umum ban tidak sejajar adalah setir cenderung membelok ke kiri atau ke kanan meskipun mobil dijalankan di jalan lurus. Periksakan kesejajaran ban setidaknya setahun sekali, dan periksakan kesejajaran ban setiap kali melakukan perbaikan yang melibatkan pembongkaran suspensi. Mobil yang sering melewati jalan yang kasar mungkin perlu diperiksakan kesejajaran bannya dalam rentang waktu yang lebih singkat.
7. Jangan Membebani Mobil dengan Muatan Berlebihan (Overload)
Kelebihan muatan adalah penyebab kerusakan ban terbanyak kedua setelah ban kurang tekanan. Semua ban dirancang untuk beroperasi pada beban maksimum tertentu. Jika ban mendapatkan tekanan melebihi tekanan desain maka dapat menyebabkan ban aus secara berlebihan dan mengurangi umur pakai ban karena kerusakan struktur. Membawa muatan dengan berat berlebihan dapat membuat ban mobil anda rusak mendadak yang berpotensi menimbulkan kecelakaan serius.
Kelebihan muatan adalah penyebab kerusakan ban terbanyak kedua setelah ban kurang tekanan. Semua ban dirancang untuk beroperasi pada beban maksimum tertentu. Jika ban mendapatkan tekanan melebihi tekanan desain maka dapat menyebabkan ban aus secara berlebihan dan mengurangi umur pakai ban karena kerusakan struktur. Membawa muatan dengan berat berlebihan dapat membuat ban mobil anda rusak mendadak yang berpotensi menimbulkan kecelakaan serius.
8. Hindari Ban Mengalami Panas Berlebihan (Overheating)
Bahan baku utama ban adalah karet yang rentan terhadap suhu tinggi. Panas berlebihan pada ban dapat menyebabkan ban umur pakai ban lebih pendek baik karena keausan maupun berkurangnya ketahanan struktur ban. Kondisi yang dapat menyebabkan pemanasan berlebihan pada ban antara lain kecepatan tinggi, beban yang terlalu berat, kurang tekanan, melewati jalan beton yang kasar, mengemudi agresif, dan pengereman yang kasar.
Bahan baku utama ban adalah karet yang rentan terhadap suhu tinggi. Panas berlebihan pada ban dapat menyebabkan ban umur pakai ban lebih pendek baik karena keausan maupun berkurangnya ketahanan struktur ban. Kondisi yang dapat menyebabkan pemanasan berlebihan pada ban antara lain kecepatan tinggi, beban yang terlalu berat, kurang tekanan, melewati jalan beton yang kasar, mengemudi agresif, dan pengereman yang kasar.
9. Ganti Ban Baru Sepasang
Jika anda ingin mengganti ban dengan ban baru gantilah dengan sepasang ban baru (ban kiri dan ban kanan) yang sejenis yaitu sama merk, ukuran, dan tipenya. Hal ini menjamin bahwa sepasang ban baru tersebut akan seimbang karakternya. Perlu diperhatikan bahwa merk, ukuran atau tipe ban yang berbeda akan memiliki karakter dinamik yang berbeda pula. Lakukan balancing setiap mengganti ban dengan ban baru.
Jika anda ingin mengganti ban dengan ban baru gantilah dengan sepasang ban baru (ban kiri dan ban kanan) yang sejenis yaitu sama merk, ukuran, dan tipenya. Hal ini menjamin bahwa sepasang ban baru tersebut akan seimbang karakternya. Perlu diperhatikan bahwa merk, ukuran atau tipe ban yang berbeda akan memiliki karakter dinamik yang berbeda pula. Lakukan balancing setiap mengganti ban dengan ban baru.
10. Hindari Berkendara di Lingkungan Ekstrim
Pada dasarnya mobil keluarga tidak dirancang untuk dikendarai pada medan yang ekstrim seperti jalan berbatu, padang pasir, hutan, atau jalan yang rusak. Kendaraan yang digunakan untuk menempuh medan ekstrim seperti mobil off-road telah mengalami modifikasi khusus dan menggunakan ban khusus. Hindari mengendarai mobil keluarga di medan yang ekstrim karena dapat merusak ban.
Pada dasarnya mobil keluarga tidak dirancang untuk dikendarai pada medan yang ekstrim seperti jalan berbatu, padang pasir, hutan, atau jalan yang rusak. Kendaraan yang digunakan untuk menempuh medan ekstrim seperti mobil off-road telah mengalami modifikasi khusus dan menggunakan ban khusus. Hindari mengendarai mobil keluarga di medan yang ekstrim karena dapat merusak ban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar